Siaran Pers

Analisis Longsor di Pakpak Bharat

Kejadian longsor di Kab. Pakpak Bharat dan sekitarnya yang dilaporkan terjadi pada tanggal 17
November 2024 disebabkan karena :
 Berdasarkan analisis angin gradien adanya sirkulasi siklonik di wilayah Selat Sunda yang
bergerak menuju Samudera Hindia sehingga memicu terjadinya belokan angin dan
konvergensi yang menyebabkan terjadinya penumpukan massa udara basah sehingga
mendukung pertumbuhan awan-awan hujan (Cumulonimbus) di wilayah Sumatera Utara
yang cukup merata, khususnya di Kab. Pakpak Bharat dan sekitarnya.
 Pertumbuhan awan konvektif dimulai pada siang hingga malam hari di Kab. Pakpak Bharat. Terlihat pertumbuhan awan-awan konvektif penyebab hujan lebat ditandai dengan nilai
reflektifitas mencapai sekitar 45 dbz yang mengakibatkan hujan lebat yang dapat disertai
petir dan angin kencang di wilayah tersebut. Kondisi tersebut berlangsung dengan durasi
yang cukup lama mulai dari siang hingga malam hari.
 Berdasarkan data curah huajan dalam seminggu terkahir sudah terjadi hujan di wilayah
Pakpak Bharat sehingga tanah di wilayah tersebut sudah cukup jenuh sehingga berpotensi
terjadinya longsor.